Blogger news

Minggu, 07 Maret 2010

Cara Beternak Ayam Kampung

Keuntungan usaha penetasan ayam kampung memang cukup menggiurkan. saat ini harga sebutir ayam kampung Rp 800. sementara harga seekor anak ayam yang baru menetas atau biasa disebut DOC (Day Old Chick), sekitar Rp 2000 /ekor. artinya, kalau ditetaskan maka keuntungannya lebih dari 100% bukan...!? Mendapatkan telur ayam kampung pada dasarnya tidak sulit asal anda mau telaten. telur ini bisa diperoleh di kampung-kampung. pada pemeliharaan tradisional, umumnya setiap induk ayam kampung melakukan perkawinan dengan ayam pejantan sehingga telur yang dihasilkan merupakan telur yang bertunas atau yang bisa ditetaskan.

Anda harus mengetahui ciri-ciri bibit unggul ayam, yaitu:
1. Bagian tubuh tak ada yang rusak atau cacat, misalnya kaki utuh dan leher lurus.
2. Otot gempal dan kuat, terutama di bagian paha dan dada. Tulangnya juga kuat.
3. Susunan bulu teratur, saling menghimpit dan tampak mengkilat. Kondisi bulu yang baik mencerminkan kondisi kulit yang baik pula.
4. Mata cerah dan pandangannya tampak tajam.
5. Gerakannya gesit yaitu mudah berontak bila dipegang.
6. Ukuran badannya sedang, tidak kurus dan tidak gemuk.
7. Induk jantan mempunyai jengger yang berwarna merah cerah, kepala tampak kokoh, paruh pendek, tajam dan kuat.
8. Jarak ujung tulang dada dengan dubur berjarak minimal tiga jari tangan.

Untuk mesin tetas, anda bisa mendapatkannya dengan dua cara. Jika anda punya uang maka anda bisa membeli mesin tetas sendiri, harganya antara 700.000 hingga 5.000.000, tergantung daya tampungnya. Akan lebih untung kalau anda memiliki mesin penetas sendiri dengan kapasitas yang besar. selain dipakai sendiri, juga bisa disewakan. Anda tak usah bingung memasarkan anak ayam. Anda bisa menjualnya melalui koperasi peternak ayam buras, atau bisa langsung bekerjasama dengan peternak ayam buras. Kalau belum puas dengan hasil anak ayam, bisnis ini bisa dikembangkan sebagai bisnis terpadu. Artinya, selain anak ayam, juga beternak ayam pedaging (broiler) dan telur.

SUmber : perjuangan-tanpahenti.blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © Ternak Ayam Design by BTDesigner | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger